ringgit-wacucal.blogspot.com ad tags Popunder Popunder_1 JS SYNC (NO ADBLOCK BYPASS) SocialBar SocialBar_1 JS SYNC (NO ADBLOCK BYPASS)

Friday, September 29, 2017

KISAH TENTANG DOA ISMUL A'DZOM (Do'a sahabat Ala ' Al Hadromi)




Diriwayatkan oleh Muthrif bin Mush’aib berkata,” Suatu ketika aku menghadap kepada Kholifah Al Manshur. Aku lihat ia tengah dirundung masalah. Ia tidak banyak bicara karena kehilangan orang-orang yang ia cintai.
Kholifah berkata kepadaku,” wahai Muthrif! Aku tertimpa masalah yang tiada dapat terselesaikan melainkan jika Alloh berkenan menolongku. Karena cobaan inipun datangnya dari Dia. Adakah engkau tahu bacaan doa yang dapat aku panjatkan? Semoga dengan ini Alloh berkenan membebaskan aku dari kesedihan.”. Aku katakan kepada Kholifah Al-Manshur,” wahai amirul mukminin! Muhammad bin Tsabit pernah memberitahu aku ucapan dari Amr bin tsabit Al Mashri. Amr bin tsabit Al Mashri pernah berkata,”Suatu ketika ada seekor nyamuk itu masuk hingga kedalam pangkal telinganya. Sebab itu lelaki tersebut tidak pernah bisa melewati hari-harinya dengan tenang. Hingga ada salah satu sahabat Hasan yang berkata kepadanya,”Berdoalah dengan ucapan doa Al Ala’ bin Al Hadhromi, sahabat Rosulullah . Doa itu pernah ia ucapkan saat berada digurun sahara dan saat berada di tengah laut. Hingga Alloh menyelesaikan semua masalahnya.”.
”Doa apa itu”?. Tanya Kholifah tergesa-gesa kepadaku.
Kemudian aku melanjutkan ceritaku kepada Kholifah Al Manshur,” Saat itu, Ala’ bin Al Hadhromi diutus ke Bahrain. Dia dan rombongannya melewati padang sahara yang sangat tandus. Ditengah-tengah sahara itu, mereka kehausan dan khawatir akan binasa karena tidak mendapatkan air untuk minum. Lalu Ala’ bin Al Hadhromi turun dari tunggangannya. Setelah melakukan sholat dua rakaat, ia mengucapkan bacaan do'a:” Ya hakiimu Ya ‘aliimu Ya ‘Aliyyu Ya ‘Azhiimu ! berikanlah kami air!”
Beberapa saat kemudian, menurut mereka yang ikut dalam rombongan Ala’ bin Al Hadhromi , kami melihat awan bergerumul seperti sayap-sayap burung yang terbang diatas kami. Disusul kemudian oleh angin kencang yang menerpa. Dan turunlah hujan lebat mengguyur rombongan dan memenuhi bejana-bejana minuman yang kami bawa.
Setelah kami berjalan mengarah ke laut. Belum ada siapapun yang pernah mengarunginya sebelum kami. Kami tidak mendapatkan arungan untuk menyeberangi lautan. Kemudian Ala’ bin Al Hadhrami turun, ia melakukan sholat dua rakaat. Setelah sholat , ia mengucapkan do'a:” Ya hakiimu Ya ‘aliimu Ya ‘Aliyyu Ya ‘Azhiimu ! Arungkanlah kami!”
Setelah mengucapkan doa itu, Ala’ bin Al Hadhromi membentangkan tangannya seraya mengucap kepada rombongan agar mengarungi laut dengan membaca
bismillah. Menurut Abu Huroiroh, seluruh rombongan berjalan diatas permukaan air laut. Ia mengisahkan,”Demi Alloh Kami berjalan dia atas permukaan air. Kaki , sepatu dan kuku-kuku di jari kami tidak basah oleh air laut. Dan rombongan itu berjumlah empat ribu orang.
Mendengar cerita yang dikisahkan padanya, orang yang telinganya kemasukan nyamuk itupun membaca doa sebagaimana pernah diucapkan oleh Ala’ bin Al hadhrami. Dan Demi Alloh ! Belum lagi ia beranjak dari tempatnya, nyamuk yang masuk dalam telinganya keluar kembali membawa dua biji kotoran. Dan orang itupun terbebas dari rasa sakit.
Lalu Kholifah Al Manshur menghadap kiblat. Ia melafalkan doa yang aku (Muthrif) ceritakan kepadanya. Setelah itu, Kholifah berkata kepadaku,”Wahai Muthrif! Alloh telah membebaskanku dari kesedihan yang kurasakan selama ini. Kemudian beliau memerintahkan para pembantunya untuk menyediakan jamuan makan. Beliau mengajakku makan bersama.
Alhamdulillahirobbil alamin
Semoga manfaat

No comments:

Post a Comment